SidikTipikor.com/Morowali-Ratusan warga Desa Bahomakmur, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, menyambut hangat kehadiran pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Morowali, Kuswandi, S.IP, dan H. Syahnil Umar, pada Jumat malam, 20 September 2024. Kehadiran dua tokoh ini dalam agenda silaturahmi bersama warga menjadi momentum penuh semangat untuk menegaskan komitmen mereka dalam membangun daerah dan memperjuangkan kesejahteraan rakyat.
Dalam pertemuan yang berlangsung akrab dan penuh antusiasme, Kuswandi yang dikenal luas sebagai tokoh pemindahan ibu kota Kabupaten Morowali dari Kolonodale ke Bungku, menyampaikan visi besarnya yang memberi harapan baru bagi masyarakat. Ia menegaskan bahwa siapa pun bisa menjadi pemimpin, terlepas dari latar belakang ekonomi.
"Kami ingin membuktikan bahwa semua orang memiliki kesempatan yang sama. Anak petani, anak nelayan, dan buruh pun bisa menjadi pemimpin di daerah ini. Mari kita ciptakan sejarah baru, bahwa menjadi pemimpin tidak harus terlahir dari keluarga kaya atau konglomerat," tegas Kuswandi dengan penuh semangat, disambut tepuk tangan meriah dari warga yang hadir.
Pesan Kuswandi ini seolah menjadi napas baru bagi masyarakat Morowali yang mendambakan pemimpin yang merakyat, tidak hanya dekat secara personal tetapi juga siap memperjuangkan kepentingan bersama.
Sementara itu, H. Syahnil Umar, bakal calon Wakil Bupati yang mendampingi Kuswandi, menegaskan komitmen mereka untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. "Kami akan mengupayakan subsidi untuk kebutuhan mendasar masyarakat, seperti subsidi gas LPG, layanan kesehatan gratis, dan bantuan sosial bagi keluarga pasien," ujar Syahnil.
Tidak hanya itu, Syahnil juga bertekad untuk melahirkan 1.000 UMKM baru di Morowali sebagai langkah konkret untuk memperkuat ekonomi lokal. "Kami ingin memastikan bahwa investasi besar yang masuk ke Morowali benar-benar terdistribusi secara adil, terutama ke sektor-sektor yang menjadi kebutuhan utama masyarakat," tambahnya.
Kuswandi: Sosok Pemimpin yang Dekat dengan Rakyat
Kuswandi, yang telah lama dikenal sebagai tokoh yang merakyat, mendapat banyak apresiasi dari warga. Salah satu warga, Andi Abubakar (40), menyampaikan kekagumannya terhadap sosok Kuswandi. "Kami mengenal Kuswandi jauh sebelum ia menjadi bupati. Bahkan tanpa digaji pun, beliau sudah berjuang untuk kepentingan masyarakat Morowali. Semua orang tahu, Kuswandi adalah tokoh utama di balik pemindahan ibu kota Morowali dari Kolonodale ke Bungku," kata Andi.
Kedekatan Kuswandi dengan masyarakat dan komitmennya dalam memperjuangkan kepentingan rakyat menjadi salah satu alasan kuat mengapa banyak warga Bahomakmur dan Morowali pada umumnya mendukung pencalonannya. "Daerah ini membutuhkan sosok pemimpin seperti Kuswandi, yang tidak hanya berkomitmen tetapi juga benar-benar dekat dengan rakyat," tambah Andi.
Dengan latar belakang kepemimpinan yang pro rakyat, Kuswandi dan Syahnil Umar menawarkan harapan besar bagi Morowali. Mereka berdua tidak hanya membawa visi perubahan, tetapi juga membawa harapan baru bagi masyarakat yang menginginkan pemimpin yang peduli dan mampu memperjuangkan kepentingan mereka di tengah tantangan pembangunan.